Ketentuan Puasa
Dalam Islam, Puasa artinya menahan diri dari makan dan minum serta segala perbuatan yang bisa membatalkan puasa, mulai dari terbit fajar hinggalah terbenam matahari. Tujuan utama berpuasa adalah untuk meningkatkan ketakwaan, sesuai Firman Allah:
"Yaa ayyuhaladziina aamanuu kutiba alaikumus siyaamu kamaa kutiba 'alalladziina min qablikum la allakum tataquun"
Yang artinya:
“Wahai orang-orang yang beriman, telah diwajibkan ke atas kamu berpuasa sebagaimana telah diwajibkan ke atas umat-umat yang sebelum kamu, semoga kamu menjadi orang-orang yang bertaqwa."
Puasa yang diwajibkan adalah:
- Puasa di bulan Ramadhan, ini adalah rukum Islam ke-3.
- Puasa karena ber-nazar (bersumpah).
- Puasa untuk membayar denda, misal karena berhalangan saat bulan Ramadhan, atau melanggar aturan saat Haji.
Menjalankan Puasa Wajib
Syarat wajib puasa
- Beragama Islam
- Berakal sehat
- Baligh (sudah cukup umur)
- Mampu melaksanakannya
- Orang yang sedang berada di tempat (tidak sedang safar)
Syarat sah puasa
- Islam (tidak murtad)
- Mummayiz (dapat membedakan yang baik dan yang buruk)
- Suci dari haid dan nifas
- Mengetahui waktu diterimanya puasa
Rukun puasa
- Niat
- Meninggalkan segala hal yang membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari
Ketentuan Puasa Sunnah
Puasa yang hukumnya sunah adalah:
- Puasa 6 hari di bulan Syawal
- Puasa Arafah (sehari sebelum idul adha)
- Puasa Senin-Kamis
- Puasa Daud (sehari puasa, sehari tidak)
- Puasa Asyura (pada bulan muharam)
Menjalankan Puasa Sunnah
Ketentuan puasa sunah sama dengan puasa wajib. Meski demikian, puasa sunah menjadi makruh jika ada diundang ke acara dimana banyak orang bersenang-senang menikmati hidangan. Hal itu karena Allah lebih suka orang mendahulukan kehidupan sosialnya (menjaga hubungan dengan kerabat atau masyarakat) dibanding hanya memikirkan kehidupan akhirat saja.
Haram Berpuasa
Saat-saat yang diharamkan untuk berpuasa adalah:
- Hari Raya Idul Fitri ( 1 Syawal )
- Hari Raya Idul Adha ( 10 Zulhijjah )
- Hari-hari Tasyrik ( 11, 12, dan 13 Zulhijjah )
Hikmahnya adalah ketika semua orang bergembira, seseorang itu perlu turut bersama merayakannya.
Sumber:
http://www.crayonpedia.org/mw/Puasa_wajib_dan_puasa_sunnah_8.1
0 comments: